Jupe (Foto: Egie/Okezone)
Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) memang "senang" mencekal artis yang penampilannya yang dianggap seksi dan vulgar. Julia Perez (Jupe) termasuk jajaran artis yang pernah mendapat aksi pencekalan KPI.
KPI melayangkan teguran pertama kepada Julia Perez (Jupe) pada Januari 2012. Itu bermula dari adegan close up payudara Jupe dalam acara Tri Angels di ANTV, pada 28 Desember 2011.
"Pada tanggal 28 Desember 2011 pukul 21.23 WIB menayangkan secara close up tubuh bagian dada seorang host (Julia Perez) ketika host berjalan mendekat ke kamera. Program juga menayangkan pembicaraan tentang seks yang tidak layak untuk program dengan klasifikasi R. KPI Pusat memberikan peringatan tertulis untuk memberi kesempatan agar segera melakukan perbaikan internal atas program. Selain itu juga meminta untuk tidak melakukan eksploitasi seksual secara berlebihan baik melalui gambar maupun isi pembicaraan," bunyi surat panggilan dari KPI.
Menanggapi hal tersebut, Jupe pun sedikit berang. Pasalnya, dia merasa saat bekerja hanya melakukan sesuatu yang maksimal.
"Ketika saya kerja, saya enggak bisa fokus ke hal yang lain. Saya kan fokus jadi host, saya meng-create acara jadi seru. Jadi bukan tugas saya lagi dong untuk suruh kameraman, 'Jangan ini itu, jangan terlalu shoot begitu'. Jadi saya sih fine saja, yang penting enggak telanjang di depan TV," ujarnya.
Selain karena aksi panggungnya yang dianggap seksi, lagu milik kekasih Gaston Castano itu juga mendapat pencekalan KPI daerah karena dianggap terlalu vulgar. Lirik lagu nakal yang sering diusung Jupe membuat dia mendapat aksi pencekalan di berbagai daerah di Indonesia.
Belum lama ini, pelantun "Belah Duren" itupun kembali ditegur KPI. KPI menilai Jupe sebagai artis yang dianggap berpenampilan kurang pantas dalam program acara Klik!, yang tayang 6 Juli 2012. Jupe yang berperan sebagai host menggoyangkan dada dan dengan suara mendesah menyanyikan lirik lagu "Please Call Me".
Beberapa kali disemprit KPI karena mengumbar dada, Jupe menilai KPI hanya memberikan teguran kepada wanita berpayudara besar seperti dirinya.
"Kesannya itu KPI hanya mengincar wanita yang memiliki payudara besar saja seperti aku, sedangkan yang wanita yang berpayudara kecil tapi berpakaian ketat enggak ditegur," ketusnya, beberapa waktu lalu.
KPI melayangkan teguran pertama kepada Julia Perez (Jupe) pada Januari 2012. Itu bermula dari adegan close up payudara Jupe dalam acara Tri Angels di ANTV, pada 28 Desember 2011.
"Pada tanggal 28 Desember 2011 pukul 21.23 WIB menayangkan secara close up tubuh bagian dada seorang host (Julia Perez) ketika host berjalan mendekat ke kamera. Program juga menayangkan pembicaraan tentang seks yang tidak layak untuk program dengan klasifikasi R. KPI Pusat memberikan peringatan tertulis untuk memberi kesempatan agar segera melakukan perbaikan internal atas program. Selain itu juga meminta untuk tidak melakukan eksploitasi seksual secara berlebihan baik melalui gambar maupun isi pembicaraan," bunyi surat panggilan dari KPI.
Menanggapi hal tersebut, Jupe pun sedikit berang. Pasalnya, dia merasa saat bekerja hanya melakukan sesuatu yang maksimal.
"Ketika saya kerja, saya enggak bisa fokus ke hal yang lain. Saya kan fokus jadi host, saya meng-create acara jadi seru. Jadi bukan tugas saya lagi dong untuk suruh kameraman, 'Jangan ini itu, jangan terlalu shoot begitu'. Jadi saya sih fine saja, yang penting enggak telanjang di depan TV," ujarnya.
Selain karena aksi panggungnya yang dianggap seksi, lagu milik kekasih Gaston Castano itu juga mendapat pencekalan KPI daerah karena dianggap terlalu vulgar. Lirik lagu nakal yang sering diusung Jupe membuat dia mendapat aksi pencekalan di berbagai daerah di Indonesia.
Belum lama ini, pelantun "Belah Duren" itupun kembali ditegur KPI. KPI menilai Jupe sebagai artis yang dianggap berpenampilan kurang pantas dalam program acara Klik!, yang tayang 6 Juli 2012. Jupe yang berperan sebagai host menggoyangkan dada dan dengan suara mendesah menyanyikan lirik lagu "Please Call Me".
Beberapa kali disemprit KPI karena mengumbar dada, Jupe menilai KPI hanya memberikan teguran kepada wanita berpayudara besar seperti dirinya.
"Kesannya itu KPI hanya mengincar wanita yang memiliki payudara besar saja seperti aku, sedangkan yang wanita yang berpayudara kecil tapi berpakaian ketat enggak ditegur," ketusnya, beberapa waktu lalu.
0 comments:
Posting Komentar