Kedatangan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo ke perkampungan Kota Paris, Kelurahan Tanah Tinggi, Kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat, disambut ratusan warga sekitar. Mulai dari anak-anak sampai nenek-nenek berlomba-lomba bersalaman dan berfoto-foto.
Kedatangan Jokowi itu ternyata sudah ditunggu-tunggu warga Tanah Tinggi semenjak satu jam sebelum kedatangannya. Beberapa di antara mereka bahkan membawa foto dan poster Jokowi.
Mereka selalu meneriakkan dan mengeluk-elukan nama Jokowi. Bahkan, ada salah satu ibu yang setelah disalami Jokowi, ia mendoakan Jokowi menjadi seorang Presiden RI.
"Pak Jokowi, ayo Pak. Mudah-mudahan Bapak bisa jadi pemimpin Jakarta selama-lamanya. Saya doain Pak biar Bapak jadi Presiden ngegantiin Pak SBY," teriak seorang Ibu kepada Jokowi saat menelusuri kampung Tanah Tinggi, Selasa (16/10/2012).
Celetukan sang ibu itu pun hanya dibalas dengan senyum khas ala Jokowi. Jokowi lalu kembali melanjutkan berjalan menelusuri Kampung Tanah Tinggi. Selanjutnya, ada lagi Ibu yang mengingatkan Jokowi untuk tidak lupa kepada janji-janjinya.
"Pak jangan lupa janjinya, saya Bismillah biar bapak kerjanya benar, mudah-mudahan biar Jakarta lebih baik dan janjinya benar sama orang susah," ujar Yanti, warga RW 14, Tanah Tinggi, Jakarta.
Selanjutnya, imbauan Ibu itu pun dibalas Jokowi. "Insya Allah, Bu. Doakan saja, ya," kata Jokowi.
Kemudian, Yanti dan warga lainnya memuji kerendahan hati Jokowi untuk dapat membaur dengan warga sekitar kampung kumuh. "Ya buktinya dia sudah mau turun ke sini, ke rumah kita di gang kecil. Pejabat lain boro-boro, kalau datang semua pada digusurin, dibersihin semua," kata Yanti.
Jokowi menyusuri gang sempit selama kurang lebih 20 menit, Jokowi dan rombongan SKPD tiba di rumah susun Tanah Tinggi. Ratusan penghuni rusun menyambut kedatangannya. Penghuni rusun itu dari yang dari lantai atas meneriakkan nama Jokowi. "Hidup Jokowi," teriak penghuni rusun itu.
Peninjauan perkampungan kumuh Jakarta memang difokuskan Jokowi untuk merencanakan desain kampung modern Ibu Kota. Setelah dari pantauan di Pademangan dan Tanah Tinggi, setelah ini Jokowi direncanakan memantau perkampungan di Bukit Duri, Jakarta Selatan.
Kedatangan Jokowi itu ternyata sudah ditunggu-tunggu warga Tanah Tinggi semenjak satu jam sebelum kedatangannya. Beberapa di antara mereka bahkan membawa foto dan poster Jokowi.
Mereka selalu meneriakkan dan mengeluk-elukan nama Jokowi. Bahkan, ada salah satu ibu yang setelah disalami Jokowi, ia mendoakan Jokowi menjadi seorang Presiden RI.
"Pak Jokowi, ayo Pak. Mudah-mudahan Bapak bisa jadi pemimpin Jakarta selama-lamanya. Saya doain Pak biar Bapak jadi Presiden ngegantiin Pak SBY," teriak seorang Ibu kepada Jokowi saat menelusuri kampung Tanah Tinggi, Selasa (16/10/2012).
Celetukan sang ibu itu pun hanya dibalas dengan senyum khas ala Jokowi. Jokowi lalu kembali melanjutkan berjalan menelusuri Kampung Tanah Tinggi. Selanjutnya, ada lagi Ibu yang mengingatkan Jokowi untuk tidak lupa kepada janji-janjinya.
"Pak jangan lupa janjinya, saya Bismillah biar bapak kerjanya benar, mudah-mudahan biar Jakarta lebih baik dan janjinya benar sama orang susah," ujar Yanti, warga RW 14, Tanah Tinggi, Jakarta.
Selanjutnya, imbauan Ibu itu pun dibalas Jokowi. "Insya Allah, Bu. Doakan saja, ya," kata Jokowi.
Kemudian, Yanti dan warga lainnya memuji kerendahan hati Jokowi untuk dapat membaur dengan warga sekitar kampung kumuh. "Ya buktinya dia sudah mau turun ke sini, ke rumah kita di gang kecil. Pejabat lain boro-boro, kalau datang semua pada digusurin, dibersihin semua," kata Yanti.
Jokowi menyusuri gang sempit selama kurang lebih 20 menit, Jokowi dan rombongan SKPD tiba di rumah susun Tanah Tinggi. Ratusan penghuni rusun menyambut kedatangannya. Penghuni rusun itu dari yang dari lantai atas meneriakkan nama Jokowi. "Hidup Jokowi," teriak penghuni rusun itu.
Peninjauan perkampungan kumuh Jakarta memang difokuskan Jokowi untuk merencanakan desain kampung modern Ibu Kota. Setelah dari pantauan di Pademangan dan Tanah Tinggi, setelah ini Jokowi direncanakan memantau perkampungan di Bukit Duri, Jakarta Selatan.
0 comments:
Posting Komentar