Yahudi Radikal Israel Harus Masuk Daftar teroris


Komunitas internasional diminta untuk memasukkan warga yahudi ekstrimis Israel yang menyerang warga Palestina ke daftar hitam kelompok Teroris.

Menteri Luar Negeri Palestina Riad al Maliki secara detail menyebut kelompok garis keras Israel Hiltop Youth-lah yang pantas diklasifikasikan sebagai kelompok teroris.

Hiltop Youth, menurut Riad, sudah melancarkan aksi bayar harga atau "price tag" kepada warga Palestina.

"Price tag" dapat diartikan sebagai bentuk retribusi yang diterapkan pemukim Israel kepada Palestina. Kebijakan ini disertai tindakan kekerasan kepada warga Palestina di wilayah Yerusalem dan Tepi Barat.

"Price tag" diluncurkan Israel sebagai program demi mencegah terbentuknya Negara Palestina di waktu mendatang.

Aksi tersebut pun merupakan bentuk teror kepada warga Palestina dan segala hal yang berhubungan dengan Palestina. Serangan tak lain ditujukan selain untuk mencegah terbentuknya Palestina, juga demi merebut wilayah sengketa yang berada di Tepi Barat dan Yerusalem menjadi milik Israel sepenuhnya.

"Hiltop youth telah mempraktikkan aksi bayar harga sebagai bentuk teror kepada warga, tanah, tempat suci, kediaman Palestina," sebut Riad, seperti dikutip dari Reuters, Selasa (13/5/2014).

Belum ada respons resmi dari Israel mengenai langkah yang diambil Palestina. Hanya, dalam kenyataan aksi bayar harga Israel yang ditujukan kepada Palestina berujung dengan penangkapan warga Palestina.

Dalam penangkapan tersebut pun warga Palestina ternyata tidak mendapat hak-hak pembelaan mereka. Sehingga, menyebabkan memanasnya hubungan Israel-Palestina pada tahun ini. (*reuters/okz)


0 comments:

Posting Komentar