ISIS diambang kemenangan setidaknya di dua front pertempuran, sementara pasukan Irak tidak memadai melakukan perlawanan terbaik untuk menghalau mereka.
ISIS kini menguasai perbatasan Lebanon, lebih sepertiga Suriah dan setengah Irak.
Jika segalanya berjalan lancar, ISIS dalam waktu dekat akan memenangkan perang di dua front; Kobane di Suriah dan Anbar di Irak. Sesuatu yang belum pernah dilakukan kelompok mana pun, termasuk Al Qaeda.
ISIS sengaja terlebih dahulu menguasai kota kunci di Suriah di sepanjang perbatasan Turki dan seluruh provinsi yang yang mengarah ke gerbang kota Baghdad.
Pemimpin di provinsi Anbar, Irak, meminta AS mengerahkan pasukan darat untuk menghadang serangan ISIS yang seperti tanpa henti.
Namun para pejabat di Baghdad dan Washington mengabaikan permintaan mereka.
Pertanda kekalahan besar Irak adalah saat Jenderal Ahmed Saddak, kepala kepolisian di provinsi Anbar tewas Sabtu malam (11/10/2014) karena terjangan bom di pinggir jalan yang membidik konvoi polisi itu, kata para pejabat.
ISIS kini menguasai 80 persen provinsi Anbar, kata Sabah al-Karhout, Ketua Dewan Provinsi Anbar.
Sabtu pekan lalu ISIS telah mengepung Haditha, kota besar terakhir di provinsi Anbar --yang belum jatuh ke tangan ISIS, tulis CNN, Minggu (12/10/2014).
Bila seluruh Anbar jatuh ke tagan ISIS sehingga tentara Al-Baghdadi ini bisa memerintah dari Baghdad hingga ke Raqqa di Suriah.
Jika dugaan wakil ketua dewan provinsi Anbar Falleh al-Issawi itu betul adanya, maka ISIS akan mengusai wilayah sepanjang 563 kilometer.
ISIS Mampu Berkuasa dari Baghdad hingga Raqqa
05.04
No comments
0 comments:
Posting Komentar